KSPSTK - Apresiasi Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan Tahun 2023 ini menghadirkan beberapa kategori yaitu Tenaga Administrasi Sekolah (TAS), Tenaga Laboratorium Sekolah (TLS), dan Tenaga Perpustakaan Sekolah (TPS).
Hadirnya beberapa kategori baru ini menjadi perhatian Komang Pujiana, peserta kategori Tenaga Perpustakaan Inovatif. Tenaga perpustakaan SMPN 19 Mesuji Provinsi Lampung ini mengungkapkan rasa syukurnya dan menganggap bahwa ini merupakan bentuk apresiasi yang besar untuk tenaga perpustakaan, tenaga administrasi sekolah, dan tenaga laboratorium sekolah.
“Saya sangat bersyukur, ini kali pertama tenaga perpustakaan, laboratorium, serta administrasi sekolah dilibatkan. Ini merupakan bentuk apresiasi yang besar sekali untuk kami. Artinya apa, kami khususnya tenaga perpustakaan diberikan ruang tersendiri dengan harapan ke depannya akan hadir inovasi-inovasi baru yang semakin banyak dan baik tentunya,” ungkapnya ketika ditemui di Ballroom Puri Agung Hotel Sahid Jaya, Rabu (22/11).
Pada apresiasi tahun ini, Komang membawa inovasi terkait perubahan wajah perpustakaan yang ia buat menjadi kekinian. Hal ini didasari oleh tiga hal penting yang menurutnya menjadi penyebab mengapa ia berinovasi mengubah perpustakaan di sekolahnya menjadi kekinian.
“Ada tiga hal yang menjadi titik awal. Pertama, ketika perpustakaan beralih fungsi menjadi gudang. Kedua, kemampuan literasi siswa di sekolah berdasarkan rapor pendidikan tahun 2022 memiliki skor 16%. Ketiga, minat baca yang masih rendah,” ungkap Komang.
“Berangkat dari situ, saya mencoba mendesain perpustakaan yang konsepnya kekinian, seperti sebuah cafe. Ternyata dengan konsep seperti itu dapat menarik anak untuk berkunjung ke perpustakaan. Hasilnya berdasarkan rapor pendidikan 2022 ke 2023 mengalami peningkatan sebanyak 289% kemampuan literasi siswa,” tambahnya.
Ia menuturkan dukungan dari sekolah pun menjadi faktor penting bagi kemajuan perpustakaan. “Saya bersyukur kepala sekolah sangat mendukung ide atau inovasi yang saya berikan. Selama itu untuk kebaikan sekolah pasti didukung. Terlebih lagi sekolah kita masuk ke Program Sekolah Penggerak, jadi semakin fokus juga untuk meningkatkan literasi siswa,” ucapnya.
Apresiasi tahun ini menjadi pengalaman yang berharga bagi Komang. Tidak hanya bertemu teman baru, ia juga mengungkapkan bahwa pembekalan-pembakalan materi yang diberikan sangat bermanfaat untuk semua peserta.
“Tentu bertemu teman baru, berdiskusi bersama, lalu melihat inovasi apa yang mereka bawa dari daerah masing-masing, memberikan pandangan baru untuk dapat diterapkan di daerah saya. Pembekalan-pembekalan materi pun tentunya sangat bermanfaat. Membuka wawasan baru tentang apa saja yang menjadi program prioritas dari kementerian,” tutupnya.